Menjadi dropshipper adalah hal yang tidak semudah bayangan bayangan banyak orang. Meski tidak membutuhkan modal besar, merintisnya harus dilakukan dengan baik. Jika tidak cermat, bisnis tidak akan menguntungkan. Bahkan, dalam banyak kasus, bisa jadi akan menyebabkan terjadinya penipuan.
Beberapa Tips Menjadi Dropshipper Sukses
Terdapat beberapa trik menjadi dropshipper yang sebaiknya kita pahami. Hal ini disebabkan oleh bisnis ini yang sangat bergantung pada supplier. Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda pahami sebelum memulai bisnis.
1. Pastikan Untuk Mengecek Kebutuhan Pasar Terlebih Dahulu
Sebelum memutuskan untuk menjadi dropshipper, pahami dulu pasar apa yang ingin diterjuni. Sebagai contoh, Anda ingin terjun di bisnis fashion atau pakaian. Selalu cek jenis pakaian apa yang ngetrend. Selain itu, pakaian-pakaian yang dibutuhkan masyarakat secara musiman juga harus diperhatikan. Hal ini bisa dijadikan dasar untuk memilih supplier yang tepat.
2. Cermat Memilih Supplier
Setelah menentukan jenis pasar, hal kedua yang harus dicermati adalah memilih supplier. Pastikan untuk memilih supplier berkualitas yang bisa mendukung bisnis. Biasanya, supplier ini benar-benar fokus pada satu produk saja demi memastikan kualitasnya. Sebagai contoh, supplier pakaian benar-benar mencermati persaingan pasar dan trend terkini. Supplier ini bisa Anda jadikan patokan.
Selain itu, supplier yang dipilih sebaiknya adalah mudah dijangkau. Tak melulu terjangkau dalam hal jarak. Yang terpenting adalah kemudahan untuk diajak berkomunikasi. Selain lewat ponsel, supplier juga aktif di media sosial sehingga bisa dengan mudah dihubungi kapan saja.
Supplier sebaiknya juga yang benar-benar memahami produk yang dijual. Saat ditanya tentang detail produk, mereka tidak bingung saat menjawabnya. Mereka juga paham mekanisme pengiriman barang, pengembalian barang, dan lain-lain. Hal ini menandakan pengalaman bisnis yang sangat baik.
Supplier juga bisa menyarankan bisnis dropship di media sosial atau di marketplace besar. Anda pun bisa benar-benar siap memulai bisnis dengan baik.
3. Memperhatikan Foto dan Keterangan Produk
Memang, supplier biasanya sudah menyediakan katalog atau foto produk. Namun, sebaiknya kita menata sendiri foto dan keterangan produk yang dijual. Semakin jelas foto dan keterangan produk, semakin mudah pelanggan memahaminya. Jika pelanggan sudah paham, maka mereka akan lebih tertarik untuk membelinya.
Jika perlu, fotolah produk yang dikirim supplier dan pajanglah sendiri. Pastikan hasil foto jelas dan menarik dengan latar blakang putih. Jangan sampai foto yang diunggah tidak jelas atau buram.
4. Cermat Melakukan Promosi Produk
Meski produk yang dijual berkualitas, akan percuma jika tidak dipromosikan dengan baik. Pastikan untuk mempromosikannya dengan maksimal. Sebagai contoh, Anda bisa memaksimalkan media sosial dengan baik.
Selain itu, Anda juga bisa menawarkan di grup WhatsApp atau lingkaran pertemanan sendiri. Jika sudah ada pelanggan yang puas, biasanya akan ada promosi secara alami. Jika perlu, Anda juga bisa melakukan promosi berbayar di media sosial seperti Instagram atau Facebook.
5. Perhatikan Pelayanan
Dropshipper yang baik juga harus memperhatikan pelayanan pada konsumen. Sebagai contoh, jika pelanggan banyak bertanya, harus mau sabar menjawabnya. Hal ini ditujukan demi menarik konsumen. Jika pembeli senang karena Anda tanggap, bisa membuatnya jadi pelanggan tetap.
Jika anda tidak sabaran, bisa jadi akan membuat reputasi bisnis akan semakin menurun. Hal ini tentu akan bisa memberikan kerugian, bukan?
Meski begitu, selalu waspada dengan penipuan online. Sebelum melakukan transaksi dengan nomor rekening, cek dulu di sini, ya? Hal ini bisa mencegah dan mengantisipasi dari penipuan saat bertransaksi online.
Ada tips lain agar menjadi dropshipper yang sukses tidak nih? Jangan sungkan untuk berbagi atau bertanya di kolom komentar, ya? Tetap waspada, semoga bermanfaat, dan terima kasih.
Baca juga: Tips Sukses Bisnis Online Tanpa Modal.
