Membuka Rekening BNI Syariah

Membuka Rekening BNI Syariah, Mudah dan Cepat Kok

Membuka rekening BNI Syariah ternyata tidak membutuhkan waktu yang lama. Bahkan, kini ada cara yang membuat rekening secara online. Sebenarnya, seperti apa sih cara membuka rekening BNI Syariah selengkapnya?

Cara Membuka Rekening BNI Syariah

Membuka Rekening BNI Syariah Secara Online

Terdapat beberapa jenis tabungan yang bisa Anda pilih di BNI Syariah. Salah satunya adalah Tabungan Hasanah. Tabungan ini menggunakan Akad Wadiah yang berarti bebas dari biaya administrasi. Selain itu, pembukaan jenis tabungan ini juga bisa dilakukan secara online.

BNI Syariah menyebut proses pembukaan rekening ini sebagai Hasahan Online. Cara untuk membuatnya pun sangat mudah. Pertama-tama, Anda tinggal masuk ke situs resmi BNI Syariah di bnisyariah.co.id. Setelahnya, Anda tinggal mencari menu Produk dan Layanan. Anda pun kemudian tinggal masuk ke bagian Dana. Setelah itu, masuklah ke bagian Hasanah Online.

Setelah masuk ke Hasanah Online, biasanya Anda akan langsung diarahkan ke bro.bnisyariah.co.id. Di sini, Anda bisa melihat beragam pilihan jenis tabungan di bagian kiri layar. Anda pun bisa memilih salah satunya.

Jika Anda ingin memilih tabungan Hasanah Akad Wadiah, maka klik saja BNI iB Hasanah (Wadiah). Setelah di-klik, akan keluar informasi tentang tabungan ini. Anda juga bisa membaca syarat dan ketentuan dari jenis tabungan ini untuk mengetahui detailnya dengan lebih baik. Jika sudah yakin, centang saja dan kemudian pilih Setuju.

Setelah itu, Anda akan diarahkan ke formulir pembukaan rekening. Isi saja formulir ini sesuai dengan data pribadi Anda. Pastikan bahwa bagian kolom yang diberi bintang diisi dengan benar. Selain itu, perhatikanlah bagian kolom Fasilitas yang Anda Inginkan.

Di kolom tersebut, terdapat pilihan Reguler dan Instan. Pilihan Reguler bisa memberikan Anda kartu ATM. Hanya, hal ini berarti Anda tetap harus ke kantor cabang BNI Syariah untuk mengurusnya. Pilihan Instan bisa membantu Anda mendapatkan ATM dalam waktu yang lebih cepat.

Anda juga bisa memilih fitur tambahan seperti mobile banking atau internet banking. Cukup dengan mengisi fitur yang diinginkan, nantinya sistem akan menyediakannya usai proses pendaftaran selesai.

Tetap Datang ke Bank

Setelah mengisi formulir, Anda akan mendapatkan pemberitahuan tentang nomor referensi pendaftaran. Nomor inilah yang Anda bawa ke bank untuk mendapatkan buku tabungan, kartu ATM, dan lain-lain. Di nomor referensi, ada tanggal dan waktu yang disarankan bagi Anda untuk datang ke bank.

Bawalah beberapa persyaratan seperti KTP/Paspor, atau surat keterangan tinggal dari RT/RW setempat. Jika ada NPWP, Anda juga bisa membawanya. Biasanya, Anda hanya perlu membawa uang Rp 100 ribu untuk setoran awal. Jumlah uang ini sudah termasuk biaya pembuatan ATM dan materai Rp 6 ribu.

Setelah dipanggil Customer Service, serahkan smua persyaratan dan nomor referensi. Ikuti petunjuk petugas dan tabungan Anda pun akan jadi dalam waktu singkat.

Berbagai Jenis Tabungan BNI Syariah

Selain jenis Tabungan Hasanah, anda juga bisa membuka jenis tabungan lain di BNI Syariah. Sebagai contoh, Anda bisa membuka Tabungan Bisnis iB Hasanah dengan setoran awal minimum Rp 5 juta. Anda juga bisa membuka tabunganKu dengan setoran awal Rp 20 ribu. Jika ingin merencanakan ibadah haji, juga ada Tabungan Baitullah iB Hasanah.

Selalu waspada dengan kemungkinan penipuan, termasuk yang mengatasnamakan BNI Syariah. Sebelum mentranser uang, cek dulu nomor rekening penerima di sini ya?

Kalau menurut Anda, apakah membuka tabungan lewat online cukup memudahkan? Berikan pendapatmu di kolom komentar, ya? Tetap waspada, semoga bermanfaat, terima kasih.

Baca juga: Cara Transfer dengan Bank BNI Syariah.

Kredibel

Content Writer at Kredibel

Post navigation

Apa Itu PayPal? Berikut Manfaat dan Cara Mendaftarnya!

Rekening Tabunganku BCA, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?